Menulis Puisi
Belajar
Menulis Gelombang @27
Pertemuan
ke-18
Hari/Tanggal
:
Jumat, 30 September 2022
Tema : Menulis Puisi
Moderator : Dail Ma’ruf, M.Pd
Nara Sumber
: Dr.E.Hasanah,M.Pd
Puisi adalah sebuah karya seni sastra yang tersusun dari
bermacam-macam unsu-unsur dan sarana kepuitisannya.Puisi selalu berubah-rubah
sesuai evolusi seleradan perubahan konsep estetiknya.
Seseorang bisa mengekspresikan pemikiran yang membangkitkan
perasaan yang merangsang imajinasi panca indera kita dalam susunan yang
berirama.
Puisi karya sastra yang diucapkan dengan perasaan dan
memiliki gagasan/pikiran serta tanggapan terhadap sesuatu
Malam ini sesuai dengan prolog kata yang penulis tuliskan, materi bimbingan menulis hari ini spesial sekali
karena temanya adalah “ Menulis Puisi”
Dipandu oleh moderator kita yaitu bapak Dail Ma’ruf dan
sebagai narasumber utama kita malam ini adalah ibu Dr.E.Hasanah,M.Pd
Mari kita simak contoh puisi karya Pujanga Dr. Nastain
Dalam remang senja aku teringat
Ketika rasa itu menjelma
Aku terbuai dengan merdu suaramu
Termenung menyaksikan senyum terindah
Sampai menuju suatu arah
Yang membawaku larut dalam resah
Resah memikirkanmu aku terperangah
Pandangan itu membuatku melayang
Hingga pada titik dimana aku sedang tidak mengerti
Mengapa aku seperti ini
Bahwa cinta masih menguasaiku
Rasa ini mengalir tiada henti
Tatapan itu selalu menjadi candu untukku
Tatapan yang menyiratkan sebuah rasa yang tak aku tau
Tapi aku dapat merasakan rasa yang sedang ia rasakan
Semoga ini bukan hanya feeling
Tapi ini nyata dan segera terjadi.
Dulu aku kira kau hanya akan aku jadikan pelampiasan
Tapi sekarang, perasaan itu tumbuh tanpa aku sadari
Dan semoga kau bahagia mendengarnya
Karena saat ini kau…
puis di atasa dalah jenis puisi yang tidak terikat.Berupa ungkapan perasaan dan indah.Rima itu bunyi
yang ditimbulkan oleh huruf atau kata untuk memperindah puisi dan menggambarkan
perasaan penulisnya.bait puisi pujanga Nastain juga kadang 4-5 bahkan 6 Sedangkan
irama adalah pengulangan bunyi yang biasanya tersusun rapih.[
Matra - larik - bait
yang perlu tambahan penjelasan. Matra adalah ukuran banyaknya tekanan
irama.
Jenis puisi pada contoh diatas adalah jenis puisi baru.Untuk
lebih mengetahui lebih dalam jenis-jenis puisi mari simak penjelasan di bawah
ini.
Jenis-jenis Puisi :
1. Puis lama -à
puis yangmasih terikat oleh aturan-aturan
yaitu jumlah kata dalam 1 baris. Jumlah baris dalam 1 bait, persajakan (rima),
banyak suku kata di tiap baitnya.
2. Puisi Baru à
puis yang tidak terikat oleh aturan-aturan, yang mana bentuknya lebih bebas
daripada puisl lama dalam segi jumlah baris, suku kata, maupun rima.
strukturFisk Puisi
(unsur Wujud)
a. Bentuk : Berbentuk baris-bait
b. Diksi: pemilihan kata indah dan memilki kekuatan makna
c. Majas : bahasa kias untuk mengungkapkan isi hati penyair
e.Rima : persamaan bunyi dibaris/akhir baris untuk
memunculkan keindahan bunyi.
Setelah kita mengetahui hal-hal yang berkaitan tentang puisi
lalu bagaimana cara kita bisa menulis puisi?
Langkah yang pertama yaitu kita harus punya dulu rasa suka
/menyenangi puisi terlebih dahulu.
Orang yang menyenangi puisi tentu saja pasti akan
mengaliride-ide dari perasaannya yang muncul dan dituangkannya dalam tulisan.
Langkah kedua yaitu menentukan tema dan judul, merangkai
kata dengan diksi dan Rima yg tepat, memakai majas, menentukan bait dan
menggunakan imajinasi untk mengembangkannya.
Berikut adalah contoh puisi bebas karangan penulis sendiri..
G 30 SPKI
oleh rahayu
Malam ini adalah
tepat 30 September
Malam berdarah yang terjadi 56 silam
Banyak darah dan air mata bercucuran
Hanya ada dalam
sejarah Indonesia
Pembantaian enam jenderal satu perwira.
Enam jam dalam satu malam.
Mati di lubang tak berguna.
Kisahnya menyilat seluruh negri tersiksa berbau darah
Sepotong Kertas
By rahayu
Sepotong kertas kini menjadi saksi
Ikatan suci tanda perjanjian
hidup dan mati
Antara aku dan dia mengikat janji
Dalam mahligai pernikahan yang abadi
Kini genap sudah 15 tahun lamanya saling mengisi
Hidup bersama menjalin kasih
Banyak cobaan dan rintangan terjadi
Tetap setia apapun terjadi
Wah keren puisinya 😎
BalasHapuskeren resumenya, menginspirasi puisinya
BalasHapusmantull puisinyaaa
BalasHapus